BPJS Belitung Sosilasikan BPJS Mandiri Hingga Larut Malam

BADAU, DISKOMINFO – BPJS Kesehatan Kabupaten Belitung kembali melakukan sosialisasi BPJS Mandiri. Bahkan upaya memberikan pemahaman pentingnya jaminan kesehatan kepada masyarakat ini berlangsung hingga larut malam seperti yang dilakukan di dusun Petikan, Desa Sungai Samak pada tanggal 18 April lalu.

Sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya memberikan pemahaman kepada warga di dusun Petikan, desa Sungai Samak, Kecamatan Badau yang tergolong mampu untuk mengikuti BPJS Mandiri. Kepala Layanan Operasional BPJS Kesehatan Kabupaten Belitung Ricco Hanggara menjelaskan kegiatannya ini dilakukan dengan melakukan sinergi antara pihaknya dengan Puskesmas Badau yang dipimpin dr. Jubel Gultom.

“Sengaja dijadwalkan malam hari karena pagi sampai sore tokoh agama dan masyarakat banyak yang bekerja di perkebunan, di ladang sehingga hanya malam hari bisa kumpul. Kami sangat apresiasi dengan antusias dan masyarakat tak terasa waktu sudah menunjukkan jam 23:30 WIB” tutur Ricco kepada BuletinBelitong.

Kepada masyarakat yang belum terdaftar, Ricco berharap untuk segera menjadi anggota BPJS Kesehatan “Mari mendaftarkan diri dan keluarga ke program JKN-KIS karena kita tidak tahu sakit itu kapan datang. Bisa saja 10 menit kedepan bahkan besok” ujar Ricco.

Untuk mensukseskan JKN-KIS ini pemerintah khususnya Pemerintah Kabupaten Belitung sudah sangat memikirkan masyarakat. Untuk keluarga miskin pemerintah membayarkan iuran JKN-KIS. Kuota Penerima Bantuan Iuran (PBI) pun sudah terpenuhi. Saat ini sudah ada 41 ribu yang menjadi peserta JKN-KIS dengan fasilitas PBI.

“Namun masyarakat jangan mengharapkan didaftarkan sebagai PBI karena PBI hanya diperuntukkan bagi orang miskin atau orang tidak mampu yang ditanggung pemerintah. Kalau kita merasa mampu mari daftar BPJS Mandiri” ajak Ricco. Kepada Buletin Belitong, Ricco berharap informasi yang ia sampaikan dalam sosialisasi ini dapat disebarluaskan ke media lain seperti koran lokal yang ada di Belitung.

Untuk menjadi peserta BPJS Mandiri, warga membayar iuran secara rutin setiap bulannya. Warga bisa memilih iuran. Untuk Kelas I membayar iuran sebesar: Rp80.000/jiwa/bulan. Untuk kelas II membayar iuran Rp 51.000/jiwa/bulan dan untuk Kelas III membayar iuran sebesar Rp. 25.500/jiwa/bulan. (fiet)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *