TANJUNGPANDAN, DISKOMINFO – Bertempat di Hotel Grand Hatika, BNI mengelar Workshop Pengembangan Desa Wisata Berbasis Smart Village yang Dikelola Oleh Badan Usaha Milik Desa. Berikut disampaikan Pers release yang diterima BuletinBeitong dari Pimpinan Cabang BNI 46 Tanjungpandan.
Belitung, 29 April 2017– Sebagai Agen of Development BNI mendukung program pemerintah dalam nawacita yang ketiga, yaitu membangun Indonesia dari Daerah pinggiran atau pedesaan. Salah satu bentuk konkret yang dilakukan BNI adalah dengan mengadakan Workshop Pengembangan Desa Wisata Berbasis Smart Village yang Dikelola Oleh Badan Usaha Milik Desa di Kabupaten Belitung. Pemilihan Kabupaten Belitung disebabkan banyaknya potensi daerah wisata. Salah satunya adalah Desa wisata Terong, Kecamatan Sijuk, Kabupaten Belitung.
Workshop dilaksanakan pada tanggal 29 April 2017 di Hotel Grand Hatika Kabupaten Belitung. Peserta yang hadir pada acara tersebut adalah perwakilan Kepada desa dan dinas BPD Kabupaten Belitung, 10 (sepuluh) perwakilan Direktur BUMDes yang telah ada di Kabupaten Belitung, Segenap kepala dinas dan staff Kabupaten Belitung, dan tamu undangan lainnya. Pembicara yang dihadirkan oleh BNI adalah Kasubdit Kelembagaan Masyarakat Kementerian Desa PDTT (Bapak Mulyadin Malik), Asisten Deputi Tata kelola Destinasi Pariwisata dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Pariwisata (Ibu Oneng Setya Harini), Direktur BUMDes Tirta Mandiri, Desa Ponggok, Kabupaten Klaten (Bapak Joko Winarno). Selain itu, BNI juga memamparkan potensi pemasaran wisata yang dimiliki oleh Kabupaten Belitung melalui e-commerce BNI dan Penjelasan Branchless Banking BNI yaitu Agen 46.
Dengan adanya workshop tersebut, diharapkan Potensi Wisata di Kabupaten Belitung dapat diketahui oleh masyarakat luas, sehingga menimbulkan multiplier efek yang positif bagi masyarakat Kabupaten Belitung. Selain itu, BNI juga berharap dapat bersinergi dengan Kementerian Pariwisata dan Kementerian Desa PDTT untuk saling bekerjasama meningkatkan perekonomian masyarakat desa melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
